Thursday, June 16, 2016

Kubuktikan Cintaku di Pegadaian




Hari masih pagi ketika aku duduk di depan toko yang masih tutup sambil menggendong seorang bayi berumur 6 bulan.  Aku menunggu bangunan bercat hijau itu membuka pintunya, agar aku bisa segera menuntaskan maksud kedatanganku. Suamiku yang tadi mengantarku, sudah berbalik arah menuju ke stasiun kereta dan melanjutkan perjalanan ke kantor untuk mencari nafkah. Nanti aku pulang sendiri naik angkot jika sudah menunaikan amanah suamiku. Hari itu adalah hari terakhir pembayaran perpanjangan kredit dan biaya administrasi, jika tidak mau gelang emas yang diberikan sebagai mahar oleh suamiku itu dilelang Pegadaian. 


Gelang emas seberat 10 gram itu tak tanggung-tanggung telah menginap selama kurang dari dua tahun di Pegadaian. Suamiku membutuhkan pinjaman untuk merenovasi rumah baru kami. Ternyata benar ya mengapa seorang lelaki muslim diwajibkan memberi mahar kepada calon istrinya. Mahar itu kelak akan berguna untuk membangun rumah tangga. Besaran mahar pun tidak ada batasannya, tergantung kesanggupan calon suami. Selama calon pengantin wanita mau menerima dengan ikhlas, ya tidak mengapa berapa pun mahar yang diberikan oleh calon suaminya. 

Namun, mahar itu hendaknya bermanfaat. Di Indonesia, mahar lebih sering disebut mas kawin, karena sebagian besar calon pengantin laki-laki memberikan mahar berupa EMAS. Mengapa emas? Sebab, emas adalah salah satu logam yang berharga dan bisa diuangkan. Kalau mau memberi berlian, zamrud, rubi, dan lain-lain juga boleh bila mampu. Emas adalah logam yang relatif terjangkau harganya di kalangan masyarakat kita. 

Mengapa mahar itu sebaiknya berharga dan bermanfaat? Alasannya macam-macam. Ada yang menjawab sebagai bentuk penghargaan kepada calon istri. Ada pula yang menjawab, bahwa mahar itu kelak bisa digunakan untuk keperluan rumah tangga. Dengan catatan, harus ada keikhlasan dari istri karena mahar adalah hak istri. Kalau suami mau ikut makan dari mahar tersebut, istri harus ikhlas. Dan rupanya, mahar itu pula yang telah membantu kami berhasil  mewujudkan sebuah rumah idaman. Rumah kami dibangun secara bertahap kalau sedang ada rezeki, diteruskan pembangunannya. Saat sedang membangun, kadang di tengah-tengah prosesnya, kami kekurangan dana. 

Ibu mertua yang mulanya menyarankan agar kami menggadaikan emas di Pegadaian. Emas siapa? Suami tidak punya emas. Ya emas milikku, mahar yang diberikan oleh suami dulu sewaktu menikah. Emas itu  berupa perhiasan. Kubuktikan cintaku di Pegadaian. Kami melakukan Gadai Emas di Pegadaian. Gelang emasku digadaikan selama jangka waktu tertentu (dari 15 hari sampai 120 hari) dan suami mendapatkan uang cash dari Pegadaian untuk melanjutkan renovasi rumah. Agar gelang emasku tidak dilelang, kami harus melunasi uang pinjaman atau membayar biaya perpanjangan sebelum jatuh tempo. Biaya administrasi yang dikenakan hanya Rp 15.000. 

Surat Bukti Kredit dan Emas yang Pernah Digadaikan
Batas maksimum kredit adalah 120 hari, tetapi bila masih belum sanggup mengembalikan uang pinjaman maka dapat memperbarui kreditnya dengan barang yang sama. Alhasil, gelang emas itu menginap di Pegadaian sampai renovasi rumah kami selesai. Untuk menggadaikan gelang emas tersebut, kami hanya perlu membawa fotokopi KTP. Emas akan ditimbang dan diperiksa keasliannya oleh petugas Pegadaian. Saranku, jika ingin membeli emas, belilah emas 23 atau 24 karat supaya lebih mulus proses gadainya.  Harganya memang lebih mahal daripada emas 18 karat. Emas kemudian ditaksir harganya oleh Pegadaian, dan kami akan mendapatkan uang pinjaman dengan jumlah yang tidak berbeda jauh dari nilai taksiran emas. Jika barang kita hilang di Pegadaian, maka akan mendapatkan ganti rugi yang diperhitungkan dengan uang pinjaman dan sewa modal, sesuai ketentuan Pegadaian. 

Begitulah, gelang emasku, berkali-kali  menginap di Pegadaian selama kami masih membutuhkan. Kini, gelang emas itu sudah kembali ke tanganku. 

Mengapa ke Pegadaian?
Kebutuhan hidup tidak ada habisnya. Ada kalanya kita membutuhkan uang, tetapi  tidak ada orang yang dapat memberikan pinjaman. Pegadaian, seperti namanya, menyelesaikan masalah tanpa masalah. Selama kita memiliki barang jaminan yang bisa digadai di Pegadaian, kita dapat memperoleh dana segar dari Pegadaian. Setidaknya ada beberapa alasan mengapa ke Pegadaian saat membutuhkan solusi masalah keuangan:
  1. Proses mudah dan cepat: kita hanya cukup membawa barang yang akan digadaikan dan KTP, kemudian Pegadaian akan menaksir harganya dan memberikan uang pinjaman yang sudah disepakati. Uang itu  bisa langsung kita bawa pulang saat itu juga. Beda dengan di Bank atau lembaga keuangan lain, barangkali kita harus menunggu berhari-hari untuk mendapatkan uang pinjaman tersebut.
  2. Kantor cabangnya ada di mana-mana: saat ini kantor cabang Pegadaian mudah ditemui. Ditandai dengan bangunannya yang berwarna hijau tua dan spanduk bertuliskan Pegadaian.
  3. Biaya Sewa Modal dan Biaya Administrasi yang terjangkau: untuk biaya sewa modal selama 15 hari hanya 1,15% dari jumlah uang pinjaman.
  4. Tersedia juga Pegadaian Syariah: jika khawatir dengan riba/ bunga dan meragukan soal Pegadaian ini, bisa menggadaikan barang di Pegadaian Syariah dengan sistem yang insya Allah sesuai syariah, yaitu pembiayaan yang bersifat ijarah. Ijarah adalah perjanjian akad kredit antara bank dan nasabah untuk menyewa barang atau obyek sewa di mana bank memperoleh imbalan jasa hingga obyek sewa dibeli kembali oleh nasabah. Biaya yang kita bayarkan ke Pegadaian itu digunakan untuk merawat barang tersebut selama berada di Pegadaian dan membayar asuransi bila sewaktu-waktu terjadi musibah yang menyebabkan hilangnya barang tersebut. Prinsip dasar syariah: Dari Aisyah ra, Nabi Muhammad Saw bersabda, “Sesungguhnya Rasulullah pernah membeli makanan dari seorang Yahudi dan Nabi menggadaikan sebuah baju besi kepadanya.” (HR Bukhari dan Muslim). Pegadaian boleh mengambil manfaat dari barang yang digadaikan, berdasar pada hadist Nabi Muhammad Saw bersabda, “Tunggangan (kendaraan) yang digadaikan boleh dinaiki dengan menanggung biayanya dan binatang ternak  yang digadaikan dapat diperah susunya dengan menanggung biayanya. Bagi yang menggunakan kendaraan dan memerah susu, wajib menyediakan biaya perawatan dan pemeliharaan.” (HR. Jamaah, kecuali Muslim, Nasa’I, dan Bukhari).
  5. Ada Aplikasi Sahabat Pegadaian di mana nasabah bisa mengajak orang lain untuk menjadi nasabah Pegadaian dan mendapatkan hadiah. Tersedia juga banyak fitur untuk mengenal lebih dekat tentang Pegadaian.

Menabung Emas di Pegadaian Emas
Emas sebagai salah satu bentuk investasi yang menguntungkan sudah kurasakan manfaatnya. Aku pun pernah mencoba menabung emas dengan sistem arisan. Seorang teman mengajakku mengikuti arisan emas di mana setiap bulan kami membayar uang arisan yang dikocok dan dibelikan logam mulia sebanyak 5 gram. Akhirnya, aku mendapatkan tabungan emasku sendiri dari sistem arisan. Sayangnya, karena kebutuhan, logam muliaku itu sudah terjual. Aku masih berpikir ingin kembali berinvestasi dalam bentuk logam mulia, selain perhiasan emas yang kumiliki dari suami. 

Baru-baru ini aku mengetahui bahwa Pegadaian membuka tabungan emas, layanan pembelian dan penjualan emas dengan fasilitas titipan dan harga terjangkau. Dari www.pegadaian.co.id aku mengetahui cara untuk membuka tabungan emas pun sangat mudah, yaitu tinggal melampirkan fotokopi identitas diri yang masih berlaku, mengisi formulir, dan membayar biaya administrasi sebesar Rp 5.000 dan biaya fasilitas titipan selama 12 bulan sebesar Rp 30.000. Kemudian kita bisa mulai membeli emas dari kelipatan 0,01 gram seharga Rp 5.550, tergantung harga emas pada saat itu. Nah, kalau kita sedang butuh uang tunai, saldo tabungan emas dapat dijual kembali ke Pegadaian. Untuk emas batangan, jika emasnya mau diambil maka kita menambah biaya cetak emas batangan sesuai jumlah gramnya. 

Insya Allah, tidak rugi menabung emas, karena emas memang mudah digadai atau dijual bila kita membutuhkan uang tunai untuk kebutuhan yang mendesak.

11 comments:

  1. menyelesaikan masalah tanpa masalah...masalah baru terjadi kalau barang ga ditebus lalu istri marah-marah wkwkwk

    ReplyDelete
  2. Waah ternyata emas bisa menyelesaikan masalah kita saat kita butuh uang ya mbak.Tinggal gadai barang arau emas ya.

    Belum pernah ke pegadaian nih.Kapan kapan ingin coba buka tabungan emasnya..Thanks infonya.

    ReplyDelete
  3. Ah bacanya aku terharu... Terbukti ya cintanya dengan ikhlas menggadaikan mahar untuk renovasi rumah. Semoga langgeng terus ya mbak rumah tangganya

    ReplyDelete
  4. Seorang istri yang baik pasti akan ikhlas, kalau mas kawinnya digunakan untuk kelangsungan rumah tangga ya mbak :). Lain lagi kalo untuk urusan yang lain. hi..hi..

    ReplyDelete
  5. Nyimpan emas sebagai bentuk investasi sangatlah penting.. Pas kita butuh dana tunai dan segera tingga lari aja ke Pegadaian.. Urusan butuh uang terjawablah sudah.. Aku kalo penting dan butuh uang segera larinya ya ke Pegadaian Mba..

    ReplyDelete
  6. saving emas termasuk yang tidak rugi memang ya. karnea nilainya tidak berkurang

    ReplyDelete
  7. eh baru tau, bisa nabung emas di pegadaian. kasih tau aa ah biar nabung juga

    ReplyDelete
  8. pegadaian jd salah solusi yg solutif y mak

    ReplyDelete
  9. beberapa kali saya menggadaikan perhiasan ke pegadaian Mba, selain prosesnya cepat, bunganya juga terhitung rendah. kalo saya biasanya membayar dengan cara menyicil :)

    ReplyDelete
  10. saudara-saudara

    Saya di sini untuk bersaksi tentang kebaikan Allah dalam hidup saya dan bagaimana saya diselamatkan dari tekanan finansial karena bisnis saya sedang menurun dan keluarga saya dalam keadaan sulit sehingga kami bahkan tidak dapat membayar uang sekolah untuk anak-anak, karena kepahitan mengambil alih hatiku

    Suami saya juga menggagalkan karena kami menjalankan bisnis keluarga di (Surabaya, Jawa Timur) dimana kami jadi bingung suami saya mencoba untuk mendapatkana pinjaman dari bank dia menolak pinjaman jadi dia online mencari pinjaman karena dia ditipu oleh sone imposters online yang menjanjikan kepadanya pinjaman dan mengatakan harus membayar biaya untuk mendapatkan pinjaman sehingga husbank saya meminjam uang dari teman-temannya untuk membayar biaya maka mereka meminta biaya lagi dengan beberapa alasan dia harus pergi dan meminjam dari saudaranya di (Bekasi) untuk memastikan dia mendapatkan pinjaman setidaknya untuk membiayaiu kebutuhan keluarga dan setelah dia membuat biaya, dia diminta untuk membayar lagi dengan alasan tertentu, hal ini membuat keluarga kelaparan meningkat sehingga kami harus mengumpulkan makanan dari tetangga dekat kami. dan selama berbulan-bulan kami menderita dan bisnis ditutup untuk sementara waktu
    Jadi satu sore yang setia sekitar pukul 14:00 tetangga dekat ini menelepon saya dan mengatakan bahwa dia akan mendapatkan pinjaman dari perusahaan pinjaman secara online sehingga jika dia mendapatkan pinjaman, dia akan mengenalkan saya ke perusahaan tersebut sehingga kami pergi ke ATM bersama-sama dan Memeriksa pinjaman itu tidak ada sehingga kami menunggu sekitar 30 menit kemudian kami mendapat peringatan di teleponnya dari banknya bahwa dia telah menerima monney di akunnya sehingga kami memeriksa saldo rekeningnya dan lihatlah 300 juta kepadanya sebagai pinjaman

    Segera saya berteriak di depan umum sambil menangis dan pada saat itu yang bisa saya pikirkan adalah jika saya dengan jumlah seperti itu, masalah saya berakhir, jadi kami pulang ke rumah saya tidak memberi tahu suami saya, dari 1 juta dia memberi saya saya membeli beberapa bahan makanan di rumah dan berlangganan dan tetangga saya dan saya meminta pinjaman kepada perusahaan karena dia memberi saya pedoman sehingga kami mengikuti prosesnya karena prosesnya sama sehingga setelah semua prosesnya, rekan-rekan saya diberi pinjaman oleh saya
    ONE BILLION RISING FUND (onebillionrisingfund@gmail.com)
    BBM: D8E814FC

    Anda juga bisa mendaftar sekarang dan menyelesaikan masalah keuangan Anda
    Saya berbagi cerita ini karena saya tahu bahwa begitu banyak orang di luar sana memerlukan bantuan keuangan dan perusahaan akan membantu Anda
    Gmail saya adalah

    Ratu Efendi Lisa
    efendiqueenlisa@gmail.com

    ReplyDelete
  11. saudara-saudara

    Saya di sini untuk bersaksi tentang kebaikan Allah dalam hidup saya dan bagaimana saya diselamatkan dari tekanan finansial karena bisnis saya sedang menurun dan keluarga saya dalam keadaan sulit sehingga kami bahkan tidak dapat membayar uang sekolah untuk anak-anak, karena kepahitan mengambil alih hatiku

    Suami saya juga menggagalkan karena kami menjalankan bisnis keluarga di (Surabaya, Jawa Timur) dimana kami jadi bingung suami saya mencoba untuk mendapatkana pinjaman dari bank dia menolak pinjaman jadi dia online mencari pinjaman karena dia ditipu oleh sone imposters online yang menjanjikan kepadanya pinjaman dan mengatakan harus membayar biaya untuk mendapatkan pinjaman sehingga husbank saya meminjam uang dari teman-temannya untuk membayar biaya maka mereka meminta biaya lagi dengan beberapa alasan dia harus pergi dan meminjam dari saudaranya di (Bekasi) untuk memastikan dia mendapatkan pinjaman setidaknya untuk membiayaiu kebutuhan keluarga dan setelah dia membuat biaya, dia diminta untuk membayar lagi dengan alasan tertentu, hal ini membuat keluarga kelaparan meningkat sehingga kami harus mengumpulkan makanan dari tetangga dekat kami. dan selama berbulan-bulan kami menderita dan bisnis ditutup untuk sementara waktu
    Jadi satu sore yang setia sekitar pukul 14:00 tetangga dekat ini menelepon saya dan mengatakan bahwa dia akan mendapatkan pinjaman dari perusahaan pinjaman secara online sehingga jika dia mendapatkan pinjaman, dia akan mengenalkan saya ke perusahaan tersebut sehingga kami pergi ke ATM bersama-sama dan Memeriksa pinjaman itu tidak ada sehingga kami menunggu sekitar 30 menit kemudian kami mendapat peringatan di teleponnya dari banknya bahwa dia telah menerima monney di akunnya sehingga kami memeriksa saldo rekeningnya dan lihatlah 300 juta kepadanya sebagai pinjaman

    Segera saya berteriak di depan umum sambil menangis dan pada saat itu yang bisa saya pikirkan adalah jika saya dengan jumlah seperti itu, masalah saya berakhir, jadi kami pulang ke rumah saya tidak memberi tahu suami saya, dari 1 juta dia memberi saya saya membeli beberapa bahan makanan di rumah dan berlangganan dan tetangga saya dan saya meminta pinjaman kepada perusahaan karena dia memberi saya pedoman sehingga kami mengikuti prosesnya karena prosesnya sama sehingga setelah semua prosesnya, rekan-rekan saya diberi pinjaman oleh saya
    ONE BILLION RISING FUND (onebillionrisingfund@gmail.com)
    BBM: D8E814FC

    Anda juga bisa mendaftar sekarang dan menyelesaikan masalah keuangan Anda
    Saya berbagi cerita ini karena saya tahu bahwa begitu banyak orang di luar sana memerlukan bantuan keuangan dan perusahaan akan membantu Anda
    Gmail saya adalah

    Ratu Efendi Lisa
    efendiqueenlisa@gmail.com

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya.
Mohon gunakan kata-kata yang sopan dan santun yaaa.....

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...