Thursday, January 25, 2018

Atasi Pengangguran, Balai Latihan Kerja Bekasi Cetak Tenaga Kerja Kompeten



Apa yang paling dikhawatirkan oleh para pencari kerja? Ya nganggur, alias nggak dapat kerjaan. Pernah nggak ngerasain susahnya dapat kerja? Saya pernah dong. Dulu waktu baru lulus kuliah, saya hampir stress karena susah dapat kerjaan sementara orangtua sudah menghentikan pemberian uang saku kecuali ongkos buat berangkat cari kerjaan. 


Saya kira kalau lulusan perguruan tinggi negeri ternama dengan IPK di atas 3,5 tuh gampang cari kerja. Ternyata enggak juga. Sungguh saya kecewa menyadari ekspektasi yang ketinggian. Saya menganggur selama 9 bulan, kemudian dapat kerja selama 3 bulan di sebuah kantor majalah tapi itupun hanya menggantikan pegawai yang sedang cuti. Untungnya dapat kerja lagi di sebuah penerbitan buku. Tapi tahu nggak, kerjaan saya itu sama sekali nggak ada hubungannya dengan jurusan yang saya ambil saat kuliah. Itulah yang disebut salah jurusan. 

Barangkali karena jurusan yang saya ambil kurang banyak lapangan kerjaannya, jadi saya bekerja sesuai hobi yaitu menulis. Kalau waktu bisa diputar kembali, saya maunya sih sekolah khusus keahlian saja karena ternyata yang banyak dibutuhkan itu ya yang punya keahlian khusus. Contohnya, tata busana, tata boga, web desain, teknisi, programming, dan sebagainya. 

Jurusan web desain sangat cocok untuk pekerjaan saya sekarang. Tapi kan yah namanya kita ini sebagian besar masih galau saat menentukan pekerjaan apa yang cocok untuk kita nantinya, jadilah kita banyak yang salah jurusan. Nggak apa-apa kalau nantinya kita ambil kursus lagi untuk menambah keahlian. Apalagi kalau ada kursus yang gratis. Memang ada kursus yang gratis? Ada dong. Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja Bekasi memberikan latihan kerja gratis yang difasilitasi oleh Kementerian Ketenagakerjaan Republik Indonesia. 

Junlah pengangguran di Indonesia ini memang masih tahap mengkhawatirkan. Terlebih kita akan memasuki era persaingan bebas Asia di mana akan banyak tenaga kerja dari negara lain yang ikut mencari kerja di sini. Otomatis makin banyak aja deh persyaratan untuk mendapatkan pekerjaan. Menurut data Badan Pusat Statistik bulan Februari 2017 tingkat pengangguran terbuka sebesar 5,33% atau 7,01 juta penduduk. Jumlah ini masih cukup besar walaupun mengalami penurunan dari tahun 2016. 

Pemerintah punya PR besar untuk menurunkan tingkat pengangguran karena jumlah pengangguran merupakan salah satu indikator keberhasilan sebuah negara. Sebagai salah satu cara mengantisipasi pengangguran itu, dibuatlah BBPLK (Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja) di bawah naungan Direktorat Jenderal Pembinaan Pelatihan dan Produktivitas Kementerian Ketenagakerjaa  yang memiliki peran strategis dalam menyiapkan tenaga kerja andal dan siap memasuki pasar kerja terutama di bidanh komunikasi, informasi, dan otomisasi. 

Mengenal BBPLK Bekasi 
Alhamdulillah, tanggal 22 Januari lalu, saya mendapatkan kesempatan untuk mengunjungi salah satu BBPLK, yaitu BBPLK Bekasi. Wow, Bekasi gitu lho. Selama ini cuma numpang lewat saja kalau ke Bekasi. Saya kira Bekasi itu jauh. Ternyata hanya makan waktu 1,5 jam saja dari Citayam ke Bekasi naik KRL Commuter. 

Balai Latihan Kerja (BLK) Bekasi ini beralamat di Jl. Guntur Raya No. 1 Kayuringin Jaya, Bekasi Selatan, Bekasi Jawa Barat. Dari Stasiun Bekasi hanya naik ojek selama 10 menit saja kok. Dekat sekali lokasinya dengan stasiun. Jujur saya belum pernah tahu soal BLK ini. Setelah tahu... ya ampuun kenapa nggak dari dulu tahunya ya? Jadi kan waktu menganggur 9 bulan itu nggak sia-sia. Sambil nyari kerja ya sambil belajar di BLK Bekasi ini. 

Bangunan BBPLK Bekasi

Emangnya dari dulu BLK Bekasi ini sudah ada? Ya sudah dong. Ternyata BLK Bekasi ini sudah ada sejak tahun 1985  Lebih dikenal dengan nama CEVEST atau Centre for Vocational and Extention Service Training. Dibangun dengan bantuan pemerintah Jepang sebagai bentuk kerjasama dalam rangka pengembangan Sumber Daya Manusia di ASEAN. Cevest diresmikan oleh PM Jepang Mr. Zenko Suzuki, Menteri Tenaga Kerja Sudomo, dan Menteri Perindustrian Hartarto. Ini adalah bentuk kerjasama Pemerintah Jepang dan Indonesia untuk pengembangan SDM (pelatihan infrastruktur dan pembinaan usaha kecil) di ASEAN. 

Tahun 2015, namanya menjadi Balai Besar Pengembangan Latihan Kerja. Sesuai dengan kebijakan Kementerian Ketenagakerjaan terkait program 3R (Reorientasi, Revitalisasi, dan Rebranding), BLK Bekasi menyiapkan program pelatihan secara masif di Kejuruan Elektronika dan Teknologo Informasi dan Komunikasi (TIK) sesuai dengan perkembangan Teknologi dan Industri. 

Pembukaan Pelatihan Berbasis Kompetisi Tahap I 
Nah, tanggal 22 Januari kemarin itu saya diundang bersama komunitas Blogger Depok City untuk meliput acara pembukaan pelatihan berbasis kompetisi BLK Bekasi tahap 1. Ada 576 peserta yang mengikuti program pelatihan tahap 1 ini. Semuanya memakai baju putih hitam seperti anak SMK ya karena sebagian peserta memang dari Sekolah Menengah Kejuruan. 

Para peserta berasal dari berbagai daerah. Acara dibuka dengan penyematan tanda peserta oleh Ibu Helmiaty Basri, S Sos, M.A.P, Kepala BBPLK Bekasi secara simbolis kepada 4 peserta dari 4 Kejuruan yaitu Elektronika, TIK, Pariwisata, dan Refrigeration. Ibu Helmiaty memberikan sambutannya. Bahwasanya pelatihan kerja itu adalah wujud nyata program perluasan kesempatan kerja melalui pembinaan pelatihan keterampilan kerja agar dapat mengurangi pengangguran.

Ibu Helmiaty Basri

Tujuannya sudah tentu untuk meningkatkan kualitas dan kompetensi SDM di Indonesia. Pelatihan ini bukan saja untuk bekal mencari kerja tapi juga berwirausaha. Jadi kita tidak hanya berharap pekerjaan dari orang lain. Syukur-syukur kita sendiri bisa menciptakan lapangan kerja. Sebab, jenis pekerjaan juga berkembang dan berubah sesuai perubahan zaman. Belum ditambah dengan kesepakatan Kawasan Perdagangan Bebas ASEAN dan ASIA sehingga perlu menyiapkan tenaga kerja yang kompeten. Harapannya semoga para peserta dapat menjadi tenaga kerja terampil dan diterima di dunia industri. 

Penyematan tanda peserta

Para peserta latihan kerja ini nggak hanya dibekali kemampuan teknis (hard skill) tapi juga soft skill seperti wawasan industri, etika, dan motivasi atau kemampuan interpersonal. Jadi para peserta harus bersungguh-sungguh. Meskipun gratis, jangan seenaknya. Ingat lho ini uang negara yang dipakai untuk membayar biaya pelatihannya. Biasanya kalau gratis kan orang jadi malas-malasan belajar. Jangan lho ya. Ingat, masa depan yang lebih baik menanti bagi siapa yang bersungguh-sungguh. 


Alhamdulillah banget buat semua peserta yang berhasil mendapatkan kesempatan belajar di BLK Bekasi ini. Sebanyak 68,97% peserta jurusan Elektronika berasal dari SMK dan 48,77% peserta jurusan TIK berasal dari SMK. Sisanya dari SMA, SMP, SD, D3, dan S1. Peserta didominasi oleh laki-laki tapi yang perempuan juga ada kok. Di sini nggak ada diskriminasi gender. Yup, siapa saja bisa mengikuti program pelatihan BLK Bekasi asalkan memiliki kemampuan dan lolos seleksi. 

Selayang Pandang BBPLK Bekasi 
Para blogger mendapatkan penjelasan lebih lanjut tentang BBPLK Bekasi dari Ibu Helmiaty Basri, Kepala Bagian Tata Usaha Ibu Memey Meirita Handayani, Kepala Bidant Pengembangan dan Evaluasi Bapak Yudi Hermawan, dan Kabid Penyelenggaraan dan Pemberdayaan Bapak Syafruddin. 

Bincang-bincang bersama Blogger

Selain diberikan kesempatan untuk bertanya lebih lanjut mengenai BBPLK Bekasi, kami juga diajak melihat semua fasilitas yang ada yang menurut saya wow banget ya karena semuanya gratis. Rasanya nggak percaya pemerintah memberikan semuanya secara gratis. Kalau begini kan jadi rela bayar pajak karena dikembalikan lagi ke masyarakat. 

Semua fasilitas belajar dibangun di atas tanah seluas 10 hektar. Luas banget kan. Saya kira bangunannya baru karena memang terlihat masih baru. Ternyata enggak. Bangunan terlihat baru karena selalu dirawat dan dicat setiap tahun. Fasilitas belajarnya juga kekinian dengan ruangan yang nyaman dan peralatan yang terlihat baru. Semua fasilitas memang diusahakan mengikuti perkembangan zaman. 

Salah satu lorong di BLK Bekasi

Ada taman juga di BLK Bekasi

Para peserta digolongkan menjadi 2 macam yaitu Boarding dan Non Boarding. Peserta Boarding berasal dari luar jabodetabek sehingga mendapatkan fasilitas asrama. Sedangkan yang non boarding dari jabodetabek tidak dapat asrama. Jam belajar dari jam 7 pagi sampai 5 sore. Semua mendapatkan makan siang dan uanh transport Rp 15.000/ hari. Uang transport akan diberikan setelah masa pelatihan selesai, jadi dikalikan masa pelatihan. 

Asrama untuk peserta boarding

Fasilitas Lemari Pakaian di Asrama

Fasilitas Tempat Tidur di Asrama

Wow, asyik banget kan. Sudah mendapatkan ilmu gratis eh dikasih uanh transport pula. Masa menganggur jadi nggak buang-buang waktu cuma melamun di rumah ya. Kita bisa ikut pelatihan gratis. Dapat uang transport pula. Nggak kayak saya dulu uang transport masih minta ke orangtua hehe....

Program pelatihannya ada 4 yaitu Teknologi Informasi dan Komunikasi, Teknik Elektronika, Refrigeration, dan Perhotelan (Pariwisata). Untuk TIK, ada jurusan yang saya incar nih. Web Developer. Ada juga jurusan Digital Animator, Movie Animator, Graphic Designer, dan lain-lain. Wow bakal bermanfaat banget untuk mengembangkan blog saya. Andai sudah punya waktu luang untuk ikut latihan. 

Kelas Web Developer

Fasilitas Belajar yang Oke

Eit, memangnya ibu-ibu rumah tangga juga bisa ikut latihan? Ya bisa dong. Siapa saja bisa kok asal lulus seleksinya. Untuk jurusan Refrigeration, siswa diajarkan membuat lemari pendingin, AC, dan refrigerasi komersial. Saat ini sedang dibangun hotel untuk belajar perhotelan. Hotel beneran, jadi prakteknya beneran ya. Hotelnya juga rencananya akan dibuka untuk umum dengan estimasi biaya menginap per malam Rp 300.000. Ya ampun murah banget. 

Fasilitas hotelnya juga kece. Kami diajak melihat kamar yang pernah disinggahi Presiden Jokowi. Oh ya, sebelumnya Pak Jokowi nggak terlalu berminat saat diajak melihat fasilitas BLK Bekasi ini, karena mengingatkannya dengan fasilitas BLK di Solo yang tak terawat. Tapi begitu datang ke BLK Bekasi, beliau berdecak kagum. Luar biasa deh pokoknya. 

Bangunan Hotel 

Kamar Hotel

Makanya para blogger diundang untuk meliput agar membantu publikasi kepada masyarakat yang membutuhkan. Seorang blogger juga menceritakan pengalamannya dulu yang sempat ingin ikut latihan di BLK di kota lain tapi harus bayar. Kenyataannya, nggak ada tuh bayaran sepeser pun. Jadi kalau ada cabang BBPLK yang memungut bayaran, itu nggak benar. 

Masa belajar peserta antara 1,5 bulan sampai 6 bulan tergantung jurusan yang diambil. Apabila tertarik ingin belajar di BBPLK Bekasi ini, syaratnya: 

Laki-laki atau Perempuan 
Fotokopi Ijazah Pendidikan Terakhir 
Fotokopi KTP 
Pas Foto 3x4 1 lembar 
Lulus Tes Seleksi 
Sehat Jasmani dan Rohani serta tidak buta warna. 

Fasilitas yang Didapat: 
Transport PP 
Asrama
Makan
Pakaian Kerjs 
Asuransi 
Sertifikat Pelatihan 
Sertifikat BNSP 

Registrasi Online melalui website www.kios3in1.net/006. Informasi lebih lanjut hubungi: 08159171717 dan 085711070057. 

Media Sosial
www.blkbekasi.kemnaker.go.id
Twitter: BLK Bekasi Kemnaker RI 
FB: BLK Bekasi Kemnaker RI 
IG: BLK Bekasi Kemnaker RI




20 comments:

  1. Pengen daftaar :D
    Apa kita kursus dulu web design setahun trus abis itu ikutan pelatihan di sana ya :D

    ReplyDelete
  2. Program-programnya ngebantu sekali buat para pencari kerja, dapat ilmu dan bisa dapat pekerjaaan

    ReplyDelete
  3. Bagus banget ada balai kyk gini jd ngak perlu takut nhak punya kerja, toh lapangan kerja bisa diciptakan sendiri.

    ReplyDelete
  4. Meskipun IPK kita tinggi kalau nggak punya sertifikasi kompetensi agak sulit ya mbak cari kerja. Salut banget dengan adanya BBPLK seperti yang di Bekasi ini, membuka kesempatan bagi kita yang ingin uji kompetensi.

    ReplyDelete
  5. Kesempatan bangus ini sayang untuk dilewatkan, sudah gratis diberi banyak fasilitas juga, bahkan bisa langsung dapat kerja. Salut sama BBPLK Bekasi.

    ReplyDelete
  6. Kalau dimanfaatkan dengan baik, bisa menyelamatkan banyak pengangguran ya.asal ikhtiar pasti ada jalan.

    ReplyDelete
  7. Ajiib infonya, lengkap. Panggil para putra putri Indonesia yang mau maju mengasah keterampilan agar lebih terampil. Ayooo... mumpung gratis nih. Difasilitasi lagi.

    ReplyDelete
  8. Sudah berdiri sejak 1985 dan aku baru tahu sekarang loh mba. Duh padahal asik ya kalau makin banyak yang mendapat fasilitas sehingga penganggguran berkurang

    ReplyDelete
  9. semoga terus disosialisasikan ya, agar masyarakat paham dan memanfaatkan fasilitas ini untuk asah ketrampilan

    ReplyDelete
  10. BBPLK ini luas banged ya sampe 10 hektar areanya.fasilitasnya juga memuaskan. Ga nyangka kita punya sekolah seperti ini. Kurikulumnya juga selalu up to date.

    ReplyDelete
  11. Terharu bgt baca tulisan ini, bangga ada Pelatihan yang bisa bantu generasi penerus untuk semakin mengasah skill dan siap terjun di lapangan dengan lebih percaya diri. Selain itu, gak menutup kemungkinan lulusan dari pelatihan ini malah bisa menjadi Mentor dan membuat Pelatihan sendiri untuk kalangan yang susah dijangkau. Aaah, positif.

    ReplyDelete
  12. Hihi sama Mba El, kalo bisa muter waktu aku juga pingin ngambil design aja.. :D Bagus banget tempat pelatihannya ya.. Itu kamar hotelnya juga gede, anak-anak bisa jumpalitan deh.. :D Semoga makin banyak tempat kayak gini yaa.. Bangga deh rasanya..

    ReplyDelete
  13. Ibu rumah tangga bisa daftar juga? Jadi mau...😊. Tapi kayaknya jurusannya nggak ada buat saya.

    ReplyDelete
  14. Bagus banget tempat pelatihannya. Belajar pasti jadi semangat dan betah yaaa. Informasi tentang BPPLK ini mesti dibuat viral nih biar semua orang tahu dan bisa ikut pelatihan untuk meningkatkan skills

    ReplyDelete
  15. Kemarin tiba tiba ada seorang anak muda inbox, entah kenapa dia lihat postinganku di WB lalu memutuskan curhat&kutunjukkan jalan menuju BLK Bekasi..semoga anak itu sukses mengikuti pelatihan dan dapat pekerjaan

    ReplyDelete
  16. Eh mbak sempat ke asramanya ya. Aku ga ikut, kebanyakan foto-foto. Hehehe.
    Semoga para peserta fokus dan bersungguh-sungguh mengikuti pelatihan supaya siap kerja.

    ReplyDelete
  17. Program pelatihannya bagus banget.. semoga bisa mengurangi jumlah pengangguran ya mba

    ReplyDelete
  18. Keren ya Bekasi punya Balai Pelatihan Kerja yang kece begini, aku ketinggalan nih nda sempat lihat-lihat ke asramanya karena asyik poto-poto sama tempatnya yang instagramable banget haha. Harapanku sih makin banyak ornag yang tahu akan fungsinya BBPLK ini dan banyak kejuruan lainnnya :)

    ReplyDelete
  19. Wah Baru Tahu, Seandainya ada Sosialisasi Dari Kelurahan,RT dan RW untuk memberikan Informasi dan Mendata Masyarakat yg akan Ikut Belajar dan Berkembang baik Potensi Diri dan Negeri. Kemampuan dan Keahlianya bisa untuk Nyari Gawe, tapi Harapanku Bisa buka Wirausaha lalu Berkembang Usahanya dan Mampu Memperkerjakan Masyarakat Sekitar (walau 1 Pekerja)Aamiin,

    ReplyDelete

Terima kasih atas komentarnya.
Mohon gunakan kata-kata yang sopan dan santun yaaa.....