Dari mana
mendapatkan ide menulis? Pertanyaan ini sering saya dapatkan dari calon
penulis. Ide menulis bisa datang dari mana saja, termasuk dari kisah orang
lain. Saya sudah sering menyelipkan adegan-adegan yang diambil dari pengalaman
orang lain ke dalam novel-novel saya, tapi baru kali ini saya memasukkan nyaris
80% pengalaman pribadi seorang teman ke dalam novel saya. Ceritanya sekitar
tiga tahun lalu, seorang teman kuliah menghubungi saya setelah lama tidak
kontak. Dia pernah beberapa kali membeli novel saya, bahkan mengikuti
perjalanan karir kepenulisan saya. Ketika masih kuliah, dia menyaksikan sendiri
bagaimana saya mengetik dan mengeprint naskah di tempat rental komputer. Rupanya
dia memendam keinginan agar kisahnya dinovelkan oleh saya.