Resep Bekal Hemat dan Sehat

Gara-gara trending twitter tentang bekal renang anak yang isinya nasi dan mie, saya jadi punya ide untuk menulis artikel ini. Permasalahannya sebenarnya bukan karena mie instannya, tetapi isi bekalnya yang hanya mengandung satu jenis gizi yaitu karbohidrat. 

Penulis tweetnya menyarankan supaya mie atau nasi diganti dengan protein. Jadi bisa mie dan telur atau nasi dan telur. Bukan nasi dan mie. Akan tetapi karena penulisan tweetnya yang sinis, dia malah dibully dengan membawa faktor kemiskinan. Dengan kata lain, orang miskin hanya bisa makan mie dan nasi. 

Bekal anak memang kalau mengikuti panduan Kemenkes ya harus mengandung Pedoman Gizi Seimbang di mana isinya ada karbohidrat, protein, lemak, serat, dan vitamin. Untuk menyiapkan bekal dengan gizi yang lengkap pasti kita berpikir harus mengeluarkan uang yang banyak. 

Oleh karena itulah di artikel ini saya akan membagikan resep bekal hemat dan sehat ala saya. Setiap harinya saya membuat bekal untuk anak-anak sekolah. Isinya sudah tentu bukan mie dan nasi saja, karena sekolah anak-anak melarang membawa mie. 

Anak-anak saya pun tidak suka makan mie dalam kondisi dingin. Jadi kalau mau makan mie itu ya makannya di rumah. Nggak dibawa di sekolah. Oya, salah satu tulisan saya ini yang judulnya 3 Resep Mudah Fiesta Seafood ini ada menu bento mie, tapi sebenarnya ini hanya dimakan di rumah dan yang dimakan oleh anak saya itu hanya mie, sosis, dan telurnya. Nasinya nggak dimakan dong. 

Resep Bekal Hemat dan Sehat 

Berikut ini adalah 3 resep bekal hemat dan sehat ala saya yang insya Allah murah meriah dan sesuai Pedoman Gizi Seimbang. 

Nasi, Sayur Sop, Telur Balado 

Cukup tiga jenis masakan ini saja sudah cukup, karena kotak bekal anak saya pun isinya hanya 3 sekat. Saya bangun pagi jam 4, lalu merebus telur dan memasak nasi di rice cooker. Satu kompor untuk merebus telur, satu kompor lagi untuk memasak sayur sop. 

Sambil menunggu telurnya matang, saya memblender cabai, bawang, dan tomat. Kemudian saya menyiangi sayurannya yaitu wortel, buncis, kol, daun bawang, tomat, dll. Bisa juga ditambah dengan potongan sosis atau bakso atau telur puyuh. Kalau nggak ada tambahannya juga nggak apa-apa. 

Setelah telurnya matang, saya dinginkan dengan air mengalir dan kupas kulitnya. Lalu goreng sebentar telurnya supaya nggak cepat basi. Tiriskan. Kemudian tumis bumbu balado yang sudah diblender. Masukkan telur dan tambahkan garam serta penyedap rasa. Sudah deh jadi telur baladonya. 

Telur balado kalau beli di tukang nasi uduk itu harganya Rp 3000 per butir. Jadi hanya butuh Rp 3000 untuk mendapatkan protein hewani ya. Sedangkan sayur sopnya itu hanya Rp 5000 sudah bisa jadi satu panci untuk dimakan sampai sore. Kalau garam, penyedap rasa, dan bawang kan bisa dipakai beberapa kali ya. 

Bekal ini sudah komplit lho kandungan gizinya karena serat dan vitamin sudah ada di sayur sop. Sedangkan protein hewani dan lemak ada di telur balado. Karbohidratnya ada di nasi. 

Nasi, Kangkung, Ayam Krispy, dan Tahu Balado 

Kalau yang ini ada 3 lauk tapi harga masih terjangkau karena masak untuk sekeluarga dan bisa sampai malam. Ayam seekor saja yang berat 700/800 gram itu di toko frozen food itu harganya kurang lebih mulai Rp 25000-30000. Bisa dapat 10 potong. Jadi paling mahal sepotong Rp 3000 ya. Lalu beli tepungnya itu yang sebungkusnya Rp 3000 bisa buat 2-3 potong ayam. 

Sayur kangkung itu hanya saya masak dengan cabai, bawang, garam, penyedap. Nggak pakai saus China yang mahal ya. Untuk balado tahunya juga hanya pakai sedikit cabe, bawang, tomat. Biasanya sih untuk makan sekeluarga ini total belanjanya maksimal Rp 50000. 

Untuk cara memasak ayam krispy bisa dibaca di Resep Ayam Krispy Enak dan Renyah. 

Nasi, Bayam Sosis, Telur Balado, dan Nugget 

Nah, kalau yang ini lebih banyak lagi proteinnya. Mungkin dikira biaya juga lebih mahal ya. Untuk sosis dan nuggetnya itu saya beli langsung di toko Frozen dan harganya lebih murah daripada di tukang sayur. Nugget 500 gram pun ada yang harganya Rp 24.500. Itu bisa untuk 2 minggu lho. Untungnya anak saya suka, nggak perlu yang harganya mahal.

Sedangkan sosis ayam 300 gram itu harganya Rp 18.000 dan bisa untuk 4-5 hari. Bisa dicampur dengan sayur bayamnya atau digoreng saja. Pinter-pinter kita saja mencari merk frozen food yang rasanya enak dan harganya masih terjangkau kantong. Lebih baik belinya langsung di toko franchisenya karena harganya pakai harga pabrik. Sering ada promo juga. 

Telur ini memang wajib ada deh, anak-anak saya doyan banget. Bahkan kalaupun nggak ada sayuran, ya cukup telur balado pun mereka sudah lahap makannya. Kadang-kadang juga telur dadar atau ceplok kalau sedang nggak ada cabe bawangnya atau nggak sempat ngeblender. 

Tentu saja untuk menyiapkan bekal di atas, kita memang harus bangun lebih pagi karena proses masaknya lebih lama daripada masak mie dan nasi saja. Saya juga sudah berbagi caranya di artikel Cara Masak Bekal Anak yang Praktis dan Simple. Semoga dapat membantu ya.